- EKOLOGI•Istilah ekologi 1866 oleh E.Haeckel•Yunani oikos = rumah, logos = ilmu•Secara harfiah ekologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya.-Sistem kehidupan di muka bumi tersusun dari sistem kehidupan terbesar sampai kedalam sistem kehidupan terkecil yaitu sistem gen. Spektrum sistem kehidupan ini dikenal dengan pengertian Biosistem, yang terdiri darikomponen biotik dan abiotik
populasi sebagai sekelompok organisme dari spesies yang sama yang secara kolektif menempati suatu ruang atau tempat tertentu dan waktu tertentu.
•Karakteristik Populasi :
1. Untuk menyatakan ukuran atau besarnya populasi, pengertian kerapatan populasi banyak dipakai
2. Perubahan kepadatan populasi, istilah yang sering digunakan adalah dinamika populasi
3. Pertumbuhan populasi. Dalam mengkaji pertumbuhan populasi , beberapa hal ynag perlu diperhatikan adalah : a. Struktur umur
Dalam lingkaran hidup dari organisme terdapat fase lahir, pertumbuhan dewasa, tua dan kemudian mati.
Dalam ekologi Boden Heimer (1938) membagi umur hewan dalam 3 periode yaitu:
1.fase preduktif,
2.fase reproduksi
3.fase post reproduksi
b. Bentuk pertumbuhan populasi
ada 2 pola pertumbuhan populasi yaitu bentuk J dan bentuk SBentuk J ditandai bila kepadatan suatu populasi tumbuh secara eksponensial (sangat cepat), lalu pertumbuhan berhenti secara mendadak karena daya tahan lingkungan berpengaruh sangat kuat.
Bentuk S, mula-mula populasi tumbuh dengan lambat, makin lama makin cepat, tetapi kemudian karena pengaruh faktor lingkungan maka populasi tumbuh menjadi lambat.
c. Interaksi populasi
Setiap organisme hidup tergantung pada organisme lain dan terjadi hubungan timbal balik antara suatu organisme dengan organisme lain.
Secara ringkas dapat dikemukakan bahwa interaksi dapat berdampak positif, tidak berpengaruh atau berdampak negatif bagi spesies atau salah satu spesies yang berinteraksi.
1. Interaksi positif atau kooperatif yang terjadi atas :
*Mutualis atau simbiosis : kedua spesies yang berinteraksi memperoleh keuntungan dari interaksi
*Komensalisme : salah satu spesies memperoleh keuntungan sedangkan yang lain tidak berpengaruh
•2. Interaksi tanpa dampak
•3. Interaksi negatif
-Amensalisme, salah satu spesies memproduksi dan mengeluarkan sejenis bahan yang merugikan spesies kedua
-Predasi, suatu spesies memakan spesies yang lainnya sehingga yang satu memperoleh keuntungan sedangkan lainnya dirugikan.
- kompetisi, kedua spesies yang berinteraksi menderita (dirugikan).
•Komunitas merupakan populasi di suatu wilayah atau kawasan membentuk suatu kesatuan hidup .
•Komunitas terbagi atas 2 bagian :
1. Komunitas akuatik
2. Komunitas terestrial
•Dalam tingkatan komunitas ciri, sifat dan kemampuannya lebih tinggi dari populasi misalnya dalam hal interaksi.
Dalam komunitas bisa terjadi interaksi antar populasi, tidak hanya antar individu – spesies seperti pada populasi
•Yang harus diperhatikan bila suatu komunitas sudah terbentuk , maka populasi yang ada harus lah hidup berdampingan atau bertetangga satu sama lainnya. Dalam biosistem komunitas ini berasosiasi dengan komponen non hidup membentuk suatu ekosistem
Istilah ekosistem pertama kali diperkenalkan oleh Tansley (1935). Menurut Stanley ekosistem adalah hubungan timbal balik antara komponen biotik dengan komponen abiotik.
- Sebagai konsekuensinya apabila salah satu komponen terganggu maka komponen-komponen lainnya secara cepat atau lambat akan terganggu pula. Sistem alam seperti ini disebut sistem ekologi yang disingkat menjadi ekosistem
•Ukuran ekosistem bervariasi antara lain :
1.Ekosfera atau biosfera yaitu ekosistem yang terbesar dan hampir meliputi seluruh permukaan bumi dan sudah tentu terdiri dari kehidupan tumbuhan dan hewan yang berorientasi dengan lingkungan sekitarnya.
2.Ekosistem yang ukurannya lebih kecil, misalnya hutan, sawah, kolam, padang rumput
Secara umum komponen utama ekosistem adalah :
1.Substansi anorganik misalnya nutrisi : C, H, N
2.Ikatan organik misalnya protein, karbohidrat, lemak
3.Iklim misalnya angin gelombang, suhu dan faktor fisika lainnya
4.Produsen umumnya tumbuhan hijau
5.Konsumen, organisme heterotrof
6.Pengurai, bakteri dan jamur
Hal ini disebabkan tumbuhan mempunyai kemampuan untuk melakukan fotosintesis karena adanya klorofil. Sebagai bahan bakunya berupa karbondioksida dari udara dan air dari dalam tanah serta energinya surya.
Hasil dari fotosintesis ini akan terbentuk karbohidrat, karbohidrat dalam proses selanjutnya akan membentuk ikatan organik yang lebih komplek seperti gula, protein, lemak, selulosa, yang kesemuanya akan menjadi sumber bahan makanan bagi seluruh sistem kehidupan.